CIRI CIRI WALI ABDAL MENURUT MBAH SHOLEH DARAT SEMARANG

Diposting pada

Daftar Isi

Ada banyak kekasih Allah (waliyullah) yang ada muka bumi ini. Salah satunya adalah wali abdal.

Jadi kekasih Allah sepertinya kenikmatan luar biasa, tapi waliyullah tugasnya tidaklah mudah, sangat berat.

Para kekasih Allah selalu punya tanggungjawab besar untuk kemaslahatan manusia di muka bumi.

Sebagaimana dikutip dari kitab ‘Minhajul Atqiya’ Fi Syarhi Ma’rifat Al-Adzkiya’ karya Mbah Sholeh Darat Semarang, dijelaskan  ciri utama seorang masuk dalam kategori wali abdal.

Mbah Soleh Darat bernama lengkap Al-‘Alim Al-‘Allamah Asy-Syaikh Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani al-Jawi asy-Syafi’i. Mbah Sholeh Saleh Darat wafat pada 18 Desember 1903, dimakamkan di Borgotta Semarang.

Mbah Sholeh Darat adalah gurunya para ulama Nusantara, Kyai Hasyim Asy’ari dan Kyai Ahmad Dahlan pernah mengaji kepadanya.

BACA JUGA:  Kisah Karomah Kiai Sholeh Darat sang Guru RA Kartini, Ubah Batu Jadi Emas di Depan Penjajah

Mbah Sholeh Darat menjelaskan bahwa semua wali abdal, tidak sampai kepada maqam abdal disebabkan puasa dan banyaknya shalat dengan khusyuk.
Para wali abdal mencapai derajat kewaliannya disebabkan 8 hal berikut.

1. Sikap wirai, niat yang baik, hati yang selamat.
2. Kasih sayang terhadap umat Islam, tidak menghujat, tidak pernah membenci.
3. Tidak pernah membuat sedih atau menyakiti sesama manusia.